Kematian adalah suatu kepastian yang harus dihadapi oleh
semua yang bernyawa, termasuk manusia. Dan jika waktu kematian (ajal) sudah
tiba, tak seorangpun bisa mengundurkannya ataupun memajukannya. Itulah yang Allah
dan RasulNya sampaikan kepada kita semua.
Sebagai umat Islam, kita yakin bahwa sesudah kematian di
dunia ini, kelak kita akan dihidupkan lagi para hari kiamat untuk
mempertanggungjawabkan semua amal perbuatan kita. Itulah waktu dimana kita
hidup lagi, di akherat, bukan di dunia ini. Tapi Sam Parnia, 41, seorang dokter
ilmuwan di Kedokteran Universitas
Stony Brook , New York
Dalam bukunya Menghapus Kematian dia berkata: Kita bisa
menyelamatkan orang dari kematian selama beberapa jam, atau bahkan lebih lama
setelah mereka benar-benar meninggal, "seperti dikutip dari majalah Der
Spiegel, dua hari lalu.
Menurut Parnia, dalam satu dekade terakhir ilmu kedokteran
telah menunjukkan banyak kemajuan. Dengan obat saat ini, manusia dapat
diaktifkan selama dua jam, bahkan lebih lama setelah jantung mereka berhenti
berdenyut. "Di masa depan kita dapat menyuntikkan obat yang dapat
memperlambat proses kematian sel di otak atau organ lain," katanya.
Ketika Parnia masih mahasiswa 20 tahun lalu, seorang pasien
yang dia kenal telah meninggal. Peristiwa itu mendorong dia untuk mengetahui
proses kematian dan mencoba melawannya
Terima kasih telah membaca artikel tentang [PERCAYAKAH ?] Ilmuwan Ini Mengaku Bisa Menghidupkan Orang Mati di blog Blogger mBantul jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini diwebbroswer anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.